Kapolsek Banyuates, Iptu Rizky Akbar Kurniadi Saat Turun Langsung Mengawal Kendaraan Agar Tidak Terjadi Kemacetan (Foto: Istimewa)
Laporan Jurnalis Trankonmasinews.com, Varies Reza Malik
Trankonmasinews.com, SAMPANG – Selama tiga hari carnaval digelar oleh panitia Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 76 Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Jum at (25/08/2023)
Carnaval yang digelar selama tiga hari tersebut ialah tingkat TK, SD, dan juga SMA dan Umum. Untuk mengatasi kemacetan Kapolsek Banyuates, Iptu Rizky Akbar Kurniadi turun langsung mengawal kendaraan yang menumpuk di sepanjang jalan raya Banyuates.
Pantauan media ini nampak Polisi jebolan Akademi Kepolisia (Akpol) mondar-mandir di sepanjang jalan raya Banyuates.
Trisno salah satu warga sangat mengapresiasi semangat yang ditunjukkan oleh Iptu Rizky Akbar Kurniadi.
“Pak Kapolsek semangat sekali mas. Beliau mondar-mandir di sepanjang jalan raya Banyuates, selama ini tidak pernah ada Kapolsek yang semangat seperti beliaunya,” kata Trisno.
Ia pun menambahkan, kalau Pak Kapolseknya semangat seperti beliau. Maka secara otomatis anak buah juga ikut semangat dan ikut mengawal jalannya carnaval selama tiga hari di Banyuates,” tambahnya.
Sementara itu Kapolsek Banyuates, Iptu Rizky Akbar Kurniadi saat diwawancarai media ini. Pihaknya mengatakan, ini memang sudah menjadi tanggung jawab kita selaku aparat kepolisian mas. Kalau dibiarkan bisa macet dan terus menumpuk, jadi mau tidak mau saya dan anggota Polsek harus turun tangan,” kata Rizky.
Iptu Rizky Polisi jebolan Akpol 2016 juga mengutarakan, kepada warga Pantura Sampang. Dimohon jika tidak ada hal yang urgen agar tidak melewati jalan raya Banyuates selama tanggal 26 hingga 27 Agustus 2023.
“Kepada pengendara dimohon kerjasamanya selama carnaval di Banyuates berlangsung. Untuk jalan alternatif kendaraan yang dari arah barat silahkan masuk ke selatan jalan Jatra Timur nanti bisa tembus di Desa Masaran,” ujarnya.
Terakhir Polisi dengan pangkat dua balok emas tersebut menegaskan, mohon maaf yang sebesar-besarnya jika kegiatan ini mengganggu perjalanan. Harap mohon dimaklumi, karena kegiatan ini selama setahun hanya sekali ialah di bulan kemerdekaan Agustus. Ayo kita terus semarakkan kemerdekaan ini,” tegasnya. (Ries)