J&T Express Jawa Timur Larang Menerima Kiriman Rokok Ilegal

Penulis: Varies Reza Malik Editor: Hilman

Must Read
spot_img

Surat Larangan Menerima Kiriman Rokok Ilegal (Non Cukai) Oleh Management J&T Express. (Foto: Istimewa)

Trankonmasinews.com, SURABAYA – Tersebar surat kepada seluruh pimpinan J & T Express Jawa Timur dan Divisi terkait perihal larangan pengiriman rokok ilegal.

Surat tersebut terbit sejak tanggal 25 Juli 2024. Bahwa seluruh J&T Express di Jawa Timur tidak boleh menerima kiriman berupa rokok ilegal (non cukai).

Dalam surat larangan pengiriman rokok ilegal tersebut ada sekitar empat poin yang tertuang.

Poin pertama ialah. Karyawan yang dengan sengaja melakukan Pick up paket tersebut akan mendapatkan SP (Surat Peringatan)

Sedangkan poin ke dua ialah. Segala resiko seperti proses penyelesaian dengan kepolisian atau badan hukum ditanggung secara pribadi oleh karyawan.

Untuk poin ke tiga adalah mengganti tagihan biaya kirim dari paket seller tersebut dan menyelesaikan segala bentuk proses barang tersebut secara mandiri.

Sementara untuk poin terakhir berbunyi. Droppoint, Regional Manager dan Mitra akan bertanggung jawab penuh terhadap resiko dan semua proses penyelesaian kasus.

Hal tersebut mendapatkan apresiasi dari Adianto, aktivis Jawa Timur.

“Saya apresiasi ketegasan J&T Express ialah melarang pengiriman rokok ilegal, saya pernah mendapatkan laporan dari beberapa daerah di Jawa Timur bahwa pengiriman itu harus bayar per slop rokok ilegal sebesar 2-3 ribu rupiah. Jadi kebijakan tersebut sangat luar biasa,” tegasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Latest News

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai...
- Advertisement -spot_img

HotNews

Donokerto

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai papan pengumuman dan nilai anggaran...
Klinik

Diduga Klinik Bhumi Menjadi Rumah Sakit Belum Kantongi Izin Operasional

Magelang - Pembangunan klinik di duga tidak memiliki izin lingkungan, yang kini menjadi Rumah Sakit. Klinik Bhumi Ibu dan Anak terletak di Jalan Mayjen Soegeng...
Kolaburasi KH.Syekh Macgzum Baisa - KH.Abdulloh Faqih

Kolaburasi KH.Syekh Macgzum Baisa – KH.Abdulloh Faqih Rancang Program Keumatan Dirikan Pesantren , Berbasis...

TrankonmasiNews, Bojonegoro. Dengan berpedoman Al’Quran dan Hadits Nabi Muhammad SAW, dua tokoh besar Kolaburasi KH. Syekh Macgzum Baisa - KH.Abdulloh Faqih merancang sebuah progam...

Akses Wisata Candi Borobudur Tutup, Pelaku UMKM Sepi Pengunjung

Magelang, trankonmasinews.com - Keluhan para pedagang omset penjualan turun, terkait tutupnya akses menuju wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang. Berdasarkan pantauan tersebut, penutupan akses wisata ini...
Satpol PP Kota Bekasi

Satpol PP Kota Bekasi Laksanakan Apel Gabungan dan Pembinaan Fisik

Bekasi - Trankonmasi. Satpol PP Kota Bekasi (Satuan Polisi Pamong Praja ) laksanakan Apel Gabungan dan Pembinaan Fisik Anggota Satpol PP Kota Bekasi. Apel...
Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025

Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025, Wali Kota Bekasi Akan Lapor Gubernur Jabar untuk...

Bekasi - Trankonmasinews. Dalam rangka sidang paripurna telah dapat Persetujuan bersama mengenai Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025, Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Pendapatan...
gmb

GMB Akan Melakukan Aksi Damai Di Kejaksaan Negeri Kota Bekasi Besok

Bekasi - Transkomasinews. Gerakan Mahasiswa Bersatu (GMB) akan melakukan aksi Damai besok (27/9/25) di Kejaksaan Negeri Bekasi sesuai surat pemberitahuan aksi nomor. 05/GMB/IX/2025 yang...

DPRD Kota Semarang Terima Masukan FKSB Soal PBB, Ormas, dan Pasar Modern

SEMARANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang menerima audiensi Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) di Gedung DPRD Kota Semarang, Senin (22/9)....
Donokerto

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai papan pengumuman dan nilai anggaran...

More Articles Like This