Atas Pernyataan Wapres AS, Beijing Balas Komentar Vance

Must Read
spot_img
TRANKONMASI NEWS – Beijing menyerang balik, atas pernyataan JD Vance tentang petani Tiongkok, dalam wawancaranya soal tarif perdagangan.

Jubir Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengutip Komentar dari pernyataan Wakil Presiden AS JD Vance ‘Bodoh dan Tidak Sopan’ terhadap Tiongkok.

Beijing membalas setelah pernyataan wakil presiden AS, JD Vance, menyebut “petani Tiongkok” dalam sebuah wawancara yang membela tarif Donald Trump.

BACA JUGA: Zelenskyy menyambut dengan baik usulan Trump mengenai gencatan senjata tanpa syarat.

Berbicara kepada Fox News minggu lalu, Vance bertanya: “Apa yang didapat ekonomi globalis didasarkan pada dua prinsip.

Menanggung hutang dalam jumlah besar, untuk membeli barang-barang yang dibuat negara lain untuk kita.

Untuk membuatnya lebih jelas, kami meminjam uang dari petani Tiongkok untuk membeli barang-barang yang diproduksi oleh petani Tiongkok tersebut.”

BACA JUGA: Usulkan Gencatan Senjata, Moskow Menunggu Kabar Resmi Dari AS

Ia menambahkan: “Itu bukan resep untuk kemakmuran ekonomi, itu bukan resep untuk harga rendah, dan itu bukan resep untuk pekerjaan yang baik di Amerika Serikat.”

Lin Jian, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, ditanyai tentang komentar tersebut pada hari Selasa dan berkata:

Sangat mengherankan dan menyedihkan, mendengar pernyataan wakil presiden ini. Membuat pernyataan yang tidak tahu apa-apa dan tidak sopan.”

Kementerian luar negeri mengatakan: “Tekanan, ancaman dan pemerasan bukanlah cara yang tepat untuk menghadapi China .”

Komentar Vance telah memicu reaksi keras, di kalangan pengguna internet China.

Kita mungkin petani, tetapi kita memiliki sistem kereta api berkecepatan tinggi terbaik di dunia.

Kemampuan logistik terkuat, dan teknologi AI, kendaraan otonom, dan drone terdepan.

Bukankah petani seperti itu cukup mengesankan?” tulis seorang pengguna Weibo, menurut CNN.

Tiongkok mengatakan, akan “berjuang sampai akhir” jika AS terus meningkatkan perang dagangnya.

Setelah Donald Trump akan mengancam menambahkan tarif tambahan nya sebesar 50% pada impor Tiongkok.

Jika Beijing tidak membatalkan tarif timbal balik, sebesar 34% pada barang-barang AS.

Pertukaran itu terjadi, setelah pengumuman Trump minggu lalu tentang tarif sebesar 34%.

Atas impor dari China, sebagai tambahan atas pungutan sebelumnya sebesar 20%.(Dilansir The Guardian).

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Latest News

FPTI Sampang Desak Perawatan Wall Climbing Demi Keselamatan Atlet

Para Sedang Berlatih Panjat Tebing Dengan Kondisi Wall Climbing Berkaratan. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Fasilitas panjat tebing di Sampang...
- Advertisement -spot_img

HotNews

FPTI Sampang Desak Perawatan Wall Climbing Demi Keselamatan Atlet

Para Sedang Berlatih Panjat Tebing Dengan Kondisi Wall Climbing Berkaratan. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Fasilitas panjat tebing di Sampang Sport Center (SSC) kian memprihatinkan,...

Bupati Sampang Sampaikan Pendapat Akhir Raperda APBD dan Kawasan Tanpa Rokok

Rapat Paripurna DPRD Sampang Dihadiri Wakil Bupati Sampang. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Bupati Sampang melalui Wakil Bupati H. Alhamd Mahfudz menyampaikan pendapat akhir terhadap...

PSHT Sampang Kobarkan Semangat Persatuan di Hari Lahir Pancasila

Hanafi, Ketua PSHT Cabang Sampang. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Dalam semarak peringatan Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni, Persaudaraan Setia Hati Terate...

Bentuk Karakter Pemuda, DPK KNPI Robatal Sampang Adakan Studi SOP dan Ta’aruf

KNPI Robatal Sampang Membahas Persiapan Pelantikan. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Dalam rangka menyongsong pelantikan pengurus baru serta memperkuat kapasitas kelembagaan, Dewan Pengurus Kecamatan (DPK)...

Fasilitas Panjat Tebing di Sampang Memprihatinkan, DPRD Desak Disporabudpar Segera Bertindak

Kondisi Fasilitas Olahrga Panjat Tebing di Sampang Sangat Memprihatinkan. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Kondisi fasilitas olahraga panjat tebing milik Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI)...
Wartawan

Krisis Kepemimpinan, Non Wartawan Kembali Nahkodai Dewan Pers

Trankonmasinews.com | Awan hitam kembali menyelimuti langit pers nasional. Sederet jurnalis berpengalaman rela membiarkan pers Indonesia dinahkodai figure non wartawan. Dewan Pers Periode 2025...
RSUD

Ganti Nama RSUD Ciawi, Pemkab Bogor Perlu di Kaji Ulang

Trankonmasi.com - Pemerintah Kabupaten Bogor berencana mengubah nama, RSUD Ciawi menjadi nama tokoh.   Berhembus nama RSUD Ciawi akan berganti nama, menjadi polemik bagi pemimpin daerah....
dewan pers

SK Presiden Tentang Dewan Pers 2025 Berpotensi Langgar HAM dan Sumpah Jabatan

Trankonmasinews.com | Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pers Republik Indonesia, Hence Grontson Mandagi menegaskan, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto berpotensi melanggar Hak Asazi...

FPTI Sampang Desak Perawatan Wall Climbing Demi Keselamatan Atlet

Para Sedang Berlatih Panjat Tebing Dengan Kondisi Wall Climbing Berkaratan. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Fasilitas panjat tebing di Sampang Sport Center (SSC) kian memprihatinkan,...

More Articles Like This