Modus Pembanguan Pagar, Kepsek SDN 01 Mulyo Aji Diduga Tarik Pungli.

Must Read
spot_img

Trankonmasinews.Com -Tulang Bawang  -Modus Pembanguan Pagar, Kepsek SDN 01 Mulyo Aji Diduga Tarik Pungli.Diduga Tarik Pungli walaupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI telah menegaskan agar tidak ada lagi pungutan liar (Pungli) yang dibebankan kepada orang tua siswa dan siswi, namun salah satu satuan pendidikan di Kabupaten Tulangbawang, Lampung masih saja bandel dan menarik Pungli, dengan mengambinghitamkan komite, sebagai alasan penarikan pungutan tersebut.

Seperti yang dilakukan Kepala SDN 01 Mulyo

Aji, Kecamatan Meraksa Aji, Ibu Tuti, kuat dugaan, kepsek tersebut menarik Pungli dengan alasan untuk biaya pembangunan pagar sekolah.

Beberapa orang tua siswa-siswi yang ditemui awak media mengeluhkan kebijakan pihak sekolah. Nominal pungutan yang dibebankan kepada orang tua siswa-siswi cukup lumayan besar, yakni di kisaran Rp 850 ribu per siswa.

Demikian diungkapkan orang tua siswa kelas empat yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan bahwa ia merasa keberatan dengan adanya penarikan retribusi tersebut. Menurut dia, pembuatan pagar seharusnya tidak dibebankan kepada orang tua murid.

“Saya selaku orang tua murid pasti keberatan apalagi nilainya Rp 850 ribu, itu bukan jumlah sedikit, walaupun bisa dicicil. Coba kita kalikan saja berapa banyak murid di sekolah itu, bisa ratusan juta hanya untuk pagar saja,” ungkapnya saat ditemui awak media, Rabu (10/05/2023).

Modus Pembanguan Pagar, Kepsek SDN 01 Mulyo Aji
SD Negeri 1 Mulyo Aji

Hal senada juga diungkapkan oleh orang tua murid lainnya, Dia mengaku heran dengan kebijakan sekolah yang menetapkan penarikan retribusi uang pembuatan pagar sekolah.

“Ini aneh juga, masa pihak sekolah meminta retribusi pembuatan pagar sebesar itu. Saya mau tanya, itu pagar mau dikasih emas atau apa? Makanya sampai sebesar itu,” kesalnya.

Olehnya itu, kata orang tua murid lainnya, ia berharap agar pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Tulangbawang bisa mepresure hal ini. Sebab, hal tersebut dinilainya sudah di luar dari konsep atau peraturan dalam dunia pendidikan.

Sementara itu, Kepala sekolah SDN 01 Mulyo Aji, Ibu Tuti saat dikonfirmasi mengatakan bahwa ia membenarkan adanya pungutan retribusi untuk pembuatan pagar dengan jumlah Rp 850 ribu per siswa.

“Ya benar di sekolah saya ada pungutan itu, tetapi saya kan rapatkan duku dengan komite, dan saya tidak memegang uangnya saya hanya mengetahui saja,” jelasnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, “Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pengawas dan pengawas juga membolehkan pungutan tersebut lalu disepakati bersama nominal yang ditanggung setiap orang tua murid untuk pembangunan pagar sekolah tersebut, yakni Rp 850 ribu,” lanjut dia. (SR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Latest News

Korupsi Lapen 12 Miliar di Sampang, Polda Jatim: Sudah Ada Kerugian Negara

Puluhan Aktivis Yang Tergabung di LSM Lasbandra Mendatangi Polda Jatim Perihal Dugaan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) Korupsi Lapen 12...
- Advertisement -spot_img

HotNews

Korupsi Lapen 12 Miliar di Sampang, Polda Jatim: Sudah Ada Kerugian Negara

Puluhan Aktivis Yang Tergabung di LSM Lasbandra Mendatangi Polda Jatim Perihal Dugaan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) Korupsi Lapen 12 Miliar. (Foto: Varies) Trankonmasinews.com, SURABAYA -...

Kebakaran Hutan Los Angeles Masih Berbahaya, Angin Potensi Kencang

Trankonmasinews Badan Manajemen Darurat Federal (Federal Emergency Management Agency/FEMA) memperingatkan kebakaran hutan di Los Angeles, California, Amerika Serikat masih berbahaya. "Kebakaran hutan di wilayah Los Angeles tetap berbahaya,"...
Soegiharto Santoso

Laporan Polisi Dihentikan, Soegiharto Santoso Mengadu ke Propam, Kapolri, Kompolnas hingga Kemenko Polkam

Trankonmasinews Peristiwa kriminalisasi yang dialami Ketua Umum APKOMINDO Ir. Soegiharto Santoso, SH., telah berakhir dengan putusan bebas murni di tingkat kasasi Mahkamah Agung RI. Selaku...

Sering Padam Listrik di Banyuates Sampang, Arowana Super Red Seharga 20 Juta Mati

Herman Hidayat Pemilik Arowana Super Red Terlihat Pilu Saat Memegang Arowana Kesayangannya Mati Akibat Sering Padam Listrik. (Foto: Varies) Trankonmasinews.com, SAMPANG - Dampak sering padam...

Hati Hati Penipuan, Ngaku Kerja di Bagian Layar Stasiun Diskotik Surabaya

Hati-hati Akbar Jumavo Mengaku Pihak Stasiun Tunjungan Plaza Surabaya Berhasil Menipu Puluhan Orang. (Foto: Redaksi) Trankonmasinews.com, SURABAYA - Hati-hati penipuan promosi pasang layar yang dilakukan...

PSHT Sampang Ucapkan Selamat Tahun Baru 2025

Hanafi, Ketua PSHT Cabang Sampang, Madura, Jawa Timur. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG – Hanafi, Ketua Cabang Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Kabupaten Sampang menyampaikan ucapan...

Melalui Disporabudpar, Pemkab Sampang Peringati Hari Jadi ke 401

Rudy Arifianto Menggelar Ziarah ke Makam Rato Ebuh. (Foto: Istimewa) Trankonmasinews.com, SAMPANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang melalui Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar)...

Ajimuddin Ketua Projo Sumenep: Parpol Senayan Perlu Ikut Menjelaskan PPN 12%

Ajimuddin Elkayani, Ketua DPC ProJo Sumenep. (Foto: Varies) Trankonmasinews.com, SUMENEP - Kenaikan PPN (pajak pertambahan nilai) dari 11% menjadi 12% akan berlaku dalam hubungan beberapa...

Korupsi Lapen 12 Miliar di Sampang, Polda Jatim: Sudah Ada Kerugian...

Puluhan Aktivis Yang Tergabung di LSM Lasbandra Mendatangi Polda Jatim Perihal Dugaan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) Korupsi Lapen 12 Miliar. (Foto: Varies) Trankonmasinews.com, SURABAYA -...

More Articles Like This