Konferensi Pers GPK Aliansi Tepi Barat Kasus Kekerasan Pelecehan Seksual

Must Read
spot_img

TrankonmasiNews 

Pada hari Senin, 12 Agustus 2024, Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Aliansi Tepi Barat mengadakan konferensi pers untuk menyatakan kecmatan mereka terhadap kasus kekerasan seksual yang terjadi di Pondok Pesantren Irsyadul Muhtadiin yang melibatkan seorang kyai sebagai pelaku.

Komandan GPK Aliansi Tepi Barat, Pujiyanto atau Yanto Petok’s, memaparkan kebiadaban yang dilakukan oleh kyai LB (57) terhadap santriwati pada bulan suci puasa Ramadhan 1445,Maret 2024.

Pujiyanto menegaskan Dalam konferensi pers ini kami menyampaikan mengutuk keras Kasus kekerasan seksual terhadap santriwati yang dilakukan oleh seorang kyai pengasuh pondok pesantren irsyadul Mubtadiin di desa Tempursari,Kecamatan Tempuran,Kabupaten Magelang,Provinsi Jawa Tengah.

Konferensi Pers
(korban ZM di konferensi pers liputan tim trankonmasitv reza ade)

ZM selaku korban didampingi Kuasa Hukumnya Akhmad Sholihuddin S.H melapor ke Polres Kabupaten Magelang.Laporan ini teregister dengan nomor LP/B/41/V11/2024/SPKT/POLRESTA MAGELANG/POLDA JATENG tertanggal 09 JULI 2024.

Kyai yang telah ditetapkan sebagai tersangka pada 1 Agustus 2024 yaitu Ahmad Labib Ansyori, Selain sebagai pengasuh pondok pesantren,juga merupakan tokoh penting di NU sebagai katib syuriah PCNU Kabupaten Magelang dan juga pernah menjabat sebagai ketua DPRD kabupaten Magelang periode tahun 2004-2009.

Menurut keterangan dari korban bahwa tindak pidana kekerasan seksual ini sudah di lakukan tersangka sudah sejak tahun 2023 namun korban baru berani menceritakan kepada keluarga pada awal 2024. Dan lebih biadabnya lagi aksi tersangka dilakukan pada bulan puasa tahun 2023 lalu.

Ahmad Solihuddin S.H, kuasa hukum dari korban ZA,menceritakan bahwa korban pertama kali mengalami pemerkosaan saat suasana pondok pesantren sedang sepi. Modus tersangka melakukan aksi bejadnya,ketika korban sedang tadarus setelah solat tarawih diapnggil oleh tersangka untuk diminta membuatkan kopi dan diantarkan ke kamar salah seorang santri,disitu lah korban dipaksa untuk melayani nafsu bejad tersangka.

Di tengah berbagai kendala Ahmad Solihuddin S.H bersama dengan pihak GPK Aliansi Tepi Barat berkomitmen untuk mencari keadilan bagi korban tapa terpengaruh oleh tawaran uang atau ancaman. Mereka percaya bahwa kebenaran dan keadilan harus tetap dijunjung tinggi,meskipun dihadapkan pada teknan dan godaan.

Gunawan Setya pribadi SH juga menambahkan bahwa kami akan mengawal proses hukum ini sampai dngan putusan pengadilan, karena dimata hukum semua adalah sama.

Kasus kekerasan seksual di Pondok Pesantren Irsyadul Muhtadiin Magelang menjadi sorotan publik, dan melalui konferensi pers ini, GPK Aliansi Tepi Barat mengajak masyarakat untuk bersatu dalam menyuarakan keadilan bagi korban dan menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Semoga berita ini dapat memebrikan informasi yang detail dan menggugah kesadaran akan pentingnya perlindungan terhadap korban kekersan seksual.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
Latest News

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai...
- Advertisement -spot_img

HotNews

Donokerto

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai papan pengumuman dan nilai anggaran...
Klinik

Diduga Klinik Bhumi Menjadi Rumah Sakit Belum Kantongi Izin Operasional

Magelang - Pembangunan klinik di duga tidak memiliki izin lingkungan, yang kini menjadi Rumah Sakit. Klinik Bhumi Ibu dan Anak terletak di Jalan Mayjen Soegeng...
Kolaburasi KH.Syekh Macgzum Baisa - KH.Abdulloh Faqih

Kolaburasi KH.Syekh Macgzum Baisa – KH.Abdulloh Faqih Rancang Program Keumatan Dirikan Pesantren , Berbasis...

TrankonmasiNews, Bojonegoro. Dengan berpedoman Al’Quran dan Hadits Nabi Muhammad SAW, dua tokoh besar Kolaburasi KH. Syekh Macgzum Baisa - KH.Abdulloh Faqih merancang sebuah progam...

Akses Wisata Candi Borobudur Tutup, Pelaku UMKM Sepi Pengunjung

Magelang, trankonmasinews.com - Keluhan para pedagang omset penjualan turun, terkait tutupnya akses menuju wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang. Berdasarkan pantauan tersebut, penutupan akses wisata ini...
Satpol PP Kota Bekasi

Satpol PP Kota Bekasi Laksanakan Apel Gabungan dan Pembinaan Fisik

Bekasi - Trankonmasi. Satpol PP Kota Bekasi (Satuan Polisi Pamong Praja ) laksanakan Apel Gabungan dan Pembinaan Fisik Anggota Satpol PP Kota Bekasi. Apel...
Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025

Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025, Wali Kota Bekasi Akan Lapor Gubernur Jabar untuk...

Bekasi - Trankonmasinews. Dalam rangka sidang paripurna telah dapat Persetujuan bersama mengenai Raperda Perubahan PAD dan APBD 2025, Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Pendapatan...
gmb

GMB Akan Melakukan Aksi Damai Di Kejaksaan Negeri Kota Bekasi Besok

Bekasi - Transkomasinews. Gerakan Mahasiswa Bersatu (GMB) akan melakukan aksi Damai besok (27/9/25) di Kejaksaan Negeri Bekasi sesuai surat pemberitahuan aksi nomor. 05/GMB/IX/2025 yang...

DPRD Kota Semarang Terima Masukan FKSB Soal PBB, Ormas, dan Pasar Modern

SEMARANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang menerima audiensi Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) di Gedung DPRD Kota Semarang, Senin (22/9)....
Donokerto

Kalurahan Donokerto Diduga Manipulasi Dana Pembangunan

Kabupaten Sleman - Penggunaan dana desa dari Kalurahan Donokerto, menjadi pertanyaan mendasar. Pasalnya pemasangan bata berupa paving block tidak disertai papan pengumuman dan nilai anggaran...

More Articles Like This