Masih dalam rangka memperingati Kemerdekaan RI ke-78, warga Pasir Putih, Kecamatan Sawangan Depok adakan sebuah pentas seni, (29/8/2023).
Diadakannya pentas seni tersebut, guna menunjukan bakat anak-anak yang ingin menampilkan sekaligus menyuguhkan kepada masyarakat sekitar.
Banyak suguhan-suguhan menarik berupa sebuah tarian berbakat dari anak-anak masyarakat Kelurahan Pasir Putih, yaitu seni dan kebudayaan, hingga sampai dengan Doorprize berupa kipas angin, kulkas, piala, hingga hadiah-hadiah lain sebagainya.
Baban Hambali, selaku ketua Rw 04 Kelurahan Pasir Putih yang menjadi lokasi pentas tersebut mengatakan bahwa, ia menginginkan warga atau masyarakat yang berada di Kelurahan Pasir Putih itu menampilkan atau menunjukkan sebuah bakatnya.
“Anak-anak sekarang aja sudah banyak yang pintar dan berbakat. Maka dari itu, masih dalam rangka Kemerdekaan Republik Indonesia ini, kami ingin mengembangkan bakat tersebut, guna dapat menjadi anak yang sukses dan berprestasi di kelak nanti”, ungkap Baban disela acara pada Senin, (28/08/2023).
“Kami harap, dengan adanya sebuah pentas ini, masyarakat dapat mengembangkan bakatnya sampai tiba di kemudian hari. Kami akan terus dorong itu, selagi hal itu positif”, ungkapnya.
Disatu sisi, Madamin, selaku tuan rumah yang menyediakan tempat untuk pentas seni tersebut menambahkan, acara itu diadakan dari sebuah kelompok. Artinya, acara tersebut menggunakan anggaran dari pribadi masing-masing.
“Kami murni adakan ini dari kantong pribadi masing-masing, istilahnya patungan lah. Baik dari pihak Rw 04, dan lain sebagainya yang tercakup di kelompok tersebut”, jelas Madamin.
Madamin juga berharap, acara tersebut bisa dapat memotivasi bagi anak-anak lainnya. Walaupun sekarang di jaman era yang modern, tetapi tetap, seni ataupun budaya itu harus dilestarikan.
“Saya harap, anak-anak jangan terlalu fokus untuk bermain gadget, sehingga yang tadinya mempunyai bakat sejak dini, perlahan mulai hilang. Jadi, pertahankanlah sebuah bakat yang ada, agar terus dapat berpotensi serta berprestasi di kemudian hari”, tutupnya.
(M.Fazar Sutiono)